Partisipasi Pemilih Kapanewon Rongkop Dalam Pilkada 2024 Hanya Mencapai 74 Persen, Gegara Regrouping TPS Dan Letak Geografis Wilayah Padukuhan


 Gunungkidul, MNnews | Jumlah partisipasi masyarakat Kapanewon Rongkop dalam ikut serta mensukseskan Pemilihan Umum Kepala Daerah ( Pilkada ) tahun 2024 hanya mencapai sekitar 74 persen. Menurun sekitar 13 persen dibanding saat Pemilu Legislatif dan Pilpres bulan Februari yang lalu. Menurunya jumlah minat pemilih dalam pilkada serentak di Kapanewon Rongkop ini disampaikan oleh Ketua PPK Kapanewon Rongkop  Tuparta, S.Pd dan juga oleh Ketua Panwas Rongkop, Ary Ika Mulyaningsih, S.P kepada awak media saat diadakan axara rekapitulasi perolehan suara tingkat Kecamatan, pada hari Jum'at 29 November 2024.





Menurut Ary Ika Mulyaningsih, menurunya jumlah kehadiran pemilih di Kaoanewon Rongkop ini diperkirakan karena adanya regrouping TPS, yang semula sebanyak 114 TPS pada saat Pemilu yang lalu, sedangkan dalam Pilkada bulan ini TPS hanya berjumlah 58 TPS saja. Namun demikian penyelenggaraanya bisa dibilang sukses, aman  tertib dan lancar, tidak ada kendala dan hal - hal yang tidak kita inginkan bersama, terang mbak Ika.


Senada dengan apa yang dikatakan oleh ketua Panwascam Rongkop, menurut Ketua PPK Kapanewon Rongkop, Tuparta, menurunya jumlah partisipasi warga dalam Pilkada tahun 2024 ini, selain adanya regrouping jumlah TPS yang hampir separuh dari Pemilu yang lalu, juga disebabkan letak geografis perpadukuhan yang cukup jauh dari TPS satu dengan TPS yang lain, terang Tuparta. Namun demikian penyelenggaraan pemilihan kususnya di Rongkop berjalan aman dan lancar. Termasuk dalam rekapitulasi hasil perolehan suara yang berlangsung hari ini, sangat lancar, selesai sebelum waktu sholat ngasar. Ini tinggal menyetorkan kotak suara ke Kantor KPU Gunungkidul.


Dari pengamatan awak media pada hari terselenggaranya pencoblosan, selain jumlah TPS yang berkurang dan jarak tempuh pemilih ke TPS yang jauh, juga tidak adanya mobilisasi oleh penyelenggara Pilkada, tidak ada jasa angkut buat calon pemilih menuju ke TPS bagi yang TPSnya jauh dari rumah. 


Sementara itu Ketua KPU Kabupaten Gunungkidul, Asih Nuryanti,  S.P,  yang hadir langsung ke Kapanewon  Rongkop, saat ditanya awak media mengenai jumlah surat suara gugur yang mencapai hampir 13.000, tidak begitu banyak memberikan komentarnya . Yang jelas penyebabnya banyak faktor, tapi ada kemungkinan unsur kesengajaan. Mengingat mudahnya cara memilih yang hanya satu lembar surat suara , dengan gambar calon yang jelas. 


( Penulis : Wajiyo )


Post a Comment

Lebih baru Lebih lama