Gunungkidul, mitranegaranews.co | Pondok Pesantren Al Hadid Karangmojo pada hari Sabtu 24 Agustus 2024, menggelar acara Seminar dengan tajuk "Kejama'ahan Islam menurut metodologi Surga. Acara tersebut berlangsung di Paleo Stone, Betoro Lor, Kalurahan Karangasem, Kapanewon Ponjong.
Para peserta seminar yang jumlahnya sekitar 50 orang, meliputi dari tokoh - tokoh Islam dari berbagai Ormas Islam. Adapun yang bertindak sebagai Narasumber adalah Kyai Rofi'i atau yang lebih dikenal sebagai Kyai Banyubening dari Yayasan Pembinaan Mu'alaf At - Tauhid ( YPMA )dengan moderator Pimpinan Pondok Pesantren Al Hadid, Ustadz Yusuf Ismail Al Hadid.
Selaku penyelenggara Seminar, Ustadz Yusuf Ismail Al Hadid mengucapkan terimakasih kepada Kyai Rozak Hairudin yang sudah berkenan membuka acara Seminar hari ini dan akan berlangsung selama satu hari. Adapun para peserta yang jumlahnya 50 orang ini terdiri dari Kosaka, Koramil, donatur Al Hadid, dari Kampung Mu'alaf dan tokoh - tokoh muslim lainya
Sebelum memasuki materi tentang kejama'ahan dengan konsep metodologi surga, semua peserta oleh Kyai Banyubening diajak untuk sepakat meninggalkan baju ormas atau egoistis golongan, agar mampu menerima perbedaan. Dikatakan oleh Kyai Banyubening, bahwa kenapa umat Islam ini terkesan tidak bisa menyatu dalam ukuwah, salah satu penyebabnya adalah perbedaan kemampuan dalam berpola pikir. Karena hampir semua ormas atau golongan itu dalil yang digunakan sama, sumbernya sama, yaitu Qur'an dan Hadist. Perlu kita ketahui bahwa persaudaraan kita itu bukan diikat oleh nasab, bukan diikat oleh organisasi, tetapi diikat oleh Islam.
Oleh karena itu, sebagai umat Islam, kita jangan sampai menjastis ( menghakimi ) kesalahan orang lain, atau ormas lain yang seakan - akan kita sendiri yang benar. Mengapa konsep metodologi surga ini kita gunakan sebagai bahan seminar, karena kita ingin hidup damai, bergandeng tangan, saling menghormati dan menghargai perbedaan, sebagaimana keindahan dan kedamaian di surga. Jadi kehidupan di surga sebagaimana difirmankan Allah dalam Al qur'an Surat Al A'rof ayat ke 43 dan Surat Al Hujrot ayat ke 47, semua manusia sudah tidak ada rasa dendam, iri, dengki dan sifat - sifat buruk lainya.
Artinya ketika konsep hidup di dunia ini dibangun menurut metodologi surga maka terciptalah ukuwah yang indah dan damai. Intinya marilah semua umat Islam ini berupaya membangun jama'ah dimasing - masing tingkatan maupun organisasi dengan mengedepankan kasih - sayang.
Setelah selesai seminar, semua peserta selain mendapatkan pencerahan dan wawasan tentang keilmuan juga memperoleh satu lembar sertifikat dan uang saku.
( Penulis : Wajiyo )
Posting Komentar