Kalasan, MNnews | 16 Juli 2025 — Empat konsensus kebangsaan diperkenalkan kepada para siswa SMP Negeri 3 Kalasan dalam kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) tahun ajaran 2025/2026. Kegiatan ini menghadirkan dua narasumber, yakni Ki Saparjan, SH, LLM dan Ki Nurhasan, SH, yang merupakan alumni Program Pendidikan Nasional Kader (PPNK) 219 LEMHANAS.
Dalam sesi wawasan kebangsaan tersebut, kedua narasumber membawakan materi dengan pendekatan yang disesuaikan dengan karakteristik generasi muda. Bahasa yang digunakan dikemas dalam gaya khas Gen Z dan aplikatif, sehingga mudah diserap oleh para siswa-siswi tingkat SMP yang sedang berada dalam fase pencarian jati diri.
"Ilmu yang kami dapat dari LEMHANAS kami terjemahkan dalam bentuk yang relevan bagi remaja, agar mereka mampu mengenali nilai-nilai dasar kebangsaan sejak dini," ujar Ki Saparjan dalam wawancara terpisah.
Ia juga menekankan pentingnya pembekalan wawasan kebangsaan bagi generasi muda agar tidak mudah terpengaruh oleh informasi hoaks yang beredar luas di media sosial.
Sementara itu, Susanti, guru bidang kesiswaan SMP Negeri 3 Kalasan, mengapresiasi kehadiran kedua narasumber. "Kami sangat berterima kasih. Meski hanya satu jam, materi yang disampaikan sangat menginspirasi dan memberikan semangat nasionalisme kepada anak didik kami," ujarnya. Susanti yang dikenal memiliki hobi melukis ini berharap kegiatan serupa dapat terus berlanjut di masa mendatang.
Kegiatan ini menjadi langkah awal bagi SMP Negeri 3 Kalasan dalam membentuk karakter pelajar yang berjiwa nasionalis, cinta tanah air, dan memiliki ketahanan terhadap pengaruh negatif era digital.
Tim
Editor: Haris Pranatha
Posting Komentar