PONOROGO. MNnews
I Momen liburan seringkali menjadi waktu paling rentan disalahgunakan
siswa-siswi yang masih duduk di bangku sekolah, baik jenjang TK-SMA. Meskipun
bapak/ibu guru sudah berpesan kepada murid-muridnya untuk belajar di rumah,
tapi siswa-siswa saat ini lebih memilih untuk melakukan kegiatan yang kurang
produktif dan bermakna.
Akan tetapi kekhawatiran itu bisa ditepis khususnya wali
murid dan Bapak/Ibu guru SMP Negeri 3 Sambit melalui program Sanggar Desa
Wringinanom yang dilaksanakan oleh Karang Taruna (Kartar) Anom Mekar Buana,
Desa Wringinanom, Kecamatan Sambit, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur bekerja sama
dengan Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Ponorogo dan SMP Negeri 3
Sambit dengan mengusung tema 'Kenali Teknologi, Wujudkan Mimpi'.
Acara dilaksanakan di Balai Desa Wringinanom mulai dari
tanggal 27-29 Juni 2025 yang diikuti seluruh siswa-siswi yang berdomisili
khusus di Desa Wringinanom. Dengan jumlah 30 siswa yang dipilih melalui guru
pendamping dari pihak SMP Negeri 3 Sambit.
"Latar belakang berjalannya kegiatan ini tidak
kebetulan begitu saja, kita tahu bahwasanya teknologi sudah menjadi bagian tak
terpisahkan dari kehidupan kita sehari-hari, jadi dengan adanya kegiatan ini
besar harapannya adalah kerjasama ini bisa terus berkelanjutan untuk mencetak
generasi yang bijak teknologi," ungkap Jalu Sena selaku ketua panitia
dalam sambutan pembukaan acara.
Sedangkan Predianto selaku ketua Karang Taruna Anom Mekar
Buana Desa Wringinanom berharap kerjasama yang luar biasa ini generasi muda Wringinanom
tidak hanya menjadi generasi scrolling, gamming dan gambling.
Adapun unsur dari siswa yang menjadi peserta dalam program
ini adalah kelas VIII dan kelas IX yang baru menerima rapot kenaikan kelas.
"Saya menyebut kegiatan ini dengan istilah LB (Liburan Bermanfaat). Sekali
lagi, kita dari pihak SMP Negeri 3 Sambit memberikan apresiasi kepada
Pemerintah Desa Wringinanom, Karang Taruna Wringinanom dan tidak lupa dari
teman-teman Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Ponorogo," beber
Sukat selaku kepala sekolah SMP Negeri 3 Sambit.
Sementara itu, Zulqifli selaku wakil Ketua BEM Fakultas
Teknik juga memberikan sambutan dan memberikan gambaran-gambaran program serta
materi yang akan dilaksanakan selama 3 hari lamanya. "Dalam kegiatan
belajar bersama nanti, kita akan membuat forum dengan santai dan asyik.
Mengenali teknologi adalah langkah untuk melek teknologi," imbuh Zulqifli.
Kegiatan ini juga dihadiri dan di buka secara langsung oleh
Sutini selaku kepala desa Wringinanom. "Pada intinya, kegiatan ini saya
yakin sangat positif dan tidak ada lagi istilah orang tua yang khawatir anaknya
liburan yang tidak terarah, jadi kami dari pemerintah desa Wringinanom
mendukung penuh segala inovasi dan program-program dari Karang Taruna Anom
mekar Buan," tukas Sutini.
(Muh Nurcholis)
Posting Komentar