Gunungkidul, MNnews I Para Ketua RT dan RT se Kalurahan Petir,
Rongkop, Gunungkidul, pada hari Kamis 26 Juni 2025 mengikuti pelatihan
peningkatan kapasitas RT dan RW. Acara yang diadakan oleh Pemerintah Kalurahan
Petir ini berlangsung di Balai Kalurahan setempat.
Bertindak sebagai Nara Sumber atau pembicara antara lain,
Kapolsek Rongkop, AKP. Sigit Teja Sukmana, S.I.P., M.I.P, Kepala Jawatan
Kemakmuran Kapanewon Rongkop, Sunawan.S.I.P dan Serma Aris Wikuntoro.
Lurah Kalurahan Petir, Sarju S.I.P dalam sambutanya
mengatakan, pelatihan peningkatan kapasitas bagi RT dan RW pada hari ini dalam
rangka untuk memotivasi bagi para ketua RT dan RW dalam ketugasanya di
masyarakat. Juga untuk menyampaikan informasi bahwa semua RT dan RW di
Kalurahan Petir untuk tahun anggaran 2025 ini, Pemerintah Kalurahan memberikan
intensif sebesar Rp50.000/bulan. Meskipun kami menyadari, insentif ini sangat
kecil, karena keterbatasan anggaran. Namun kami juga selalu berupaya bagaimana
memberikan apresiasi kepada RT dan RW, tahun ini juga kami berikan kartu BPJS
Ketenagakerjaan dan kami ajukan untuk mendapatkan Bantuan Subsidi Upah ( BSU )
bagi mereka, terang Sarju S.I.P. Kepad semua ketua RT dan RW, Lurah Sarju
berpesan, karena mulai tanggal 24 Juni
2025 di Kalurahan Petir ada 104 Mahasiswa - Mahasiswi KKN dari Kampus
Universitas Sanata Darma Jogjakarta, agar semua RT dan RW ikut mengawal.
Disamping itu, pada tanggal 19 Juli 2025 ada event hari jadi Kalurahan Petir,
kami mohon do''a restu dan dukungan serta partisipasi masyarakat.
Sementara itu, Kapolsek Rongkop,AKP. SigitTeja Sukmana.
S.I.P., M.I.P., mengatakan, dalam upaya peningkatan kapasitas bagi RT dan RW,
yang paling utama adalah membangun kesadaran diri sehingga seorang
kepala/pimpinan peka terhadap lingkungan, berkomitmen dalam ketugasanya sebagai
RT dan RW.
Tugas kita selaku RT dan RW mampu memberdayakan lingkungan.
Termasuk menghadapi masa /situasi jaman dan tekhnologi dimana kecepatan
informasi dari media sosial saat ini
melebihi rudal yang digunakan perang oleh Negara Iran dan Israel, kata Kapolsek
Rongkop. Belum lagi masalah sosial dilingkungan kita saat ini, marak adanya
renternir, bank plecit dan yang lain. RT dan RW memiliki kewajiban meningkatkan
kapasitas warga agar tidak terjerat hutang. Selain itu juga ikut menyadarkan
warga masyarakat untuk menjaga ketertiban dan keamanan, harap Kapolsek Rongkop
yang sebelumnya tugas sebagai Kapolsek Playen.
Sedangkan Panewu Kapanewon Rongkop, yang diwakili oleh
Kepala Jawatan Kemakmuran, Sunawan, S.I.P., menyampaikan dasar dasar peran dan
fungsi seorang ketua RT dan RW.
Bahwasanya ketua RT dan RW adalah membantu pemerintah Kalurahan dan di
Padukuhan adalah menjadi mitra kerja Dukuh. Tugas lain adalah melakukan
pengawasan terhadap program yang sudah berjalan.
Selaku Nara sumber ketiga, Serma Aris Mikuntoro,
menggarisbawahi dan menyimpulkan apa yang sudah disampaikan oleh kedua Nara
sumber sebelumnya, yaiitu AKP Sigit Teja Kusuma dan Sunawan, karena materi
sudah dianggap sangat komplit. Hanya saya berpesan dua hal, kata Serma Aris,
dalam peningkatan kapasitas RT dan RW agar semua RT dan RW ikut menyerap
informasi terkait dengan radikalisme atau organisasi yang berkembang hingga ke
pelosok saat ini. Yang kedua adalah masalah Judi Online, Pinjaman Online, agar
masyarakat menghindari permainan ini yang akibatnya merusak sendi sendi
kehidupan.
( Penulis : Wajiyo )
Posting Komentar